Mobil Toyota merupakan salah satu mobil keluaran Jepang. Merk mobil yang satu ini, termasuk merk yang banyak diminati oleh orang Indonesia. Sebagian besar orang Indonesia mungkin tidak mengetahui sejarah mobil Toyota, yang mereka tahu hanya jenis-jenis mobilnya saja.
Jika mendengar Toyota, mungkin langsung muncul dalam pikiran kita mobil dari Jepang. Tidak salah, karena tahun 1935 Toyota sudah menghasilkan 20 unit mobil dan hingga saat ini Toyota sudah menghasilkan 200 juta unit mobil. Tapi apa sebenarnya latar belakang atau hakekat dari perusahaan itu?
Sejarah Mobil Toyota ternyata tidak terlepas dari peran Sakichi Toyoda, pendiri Industri Toyota. Sakichi punya anak bernama Kiichiro Toyoda (yang memulai Industri Mobil) dan memiliki anak Soichiro Toyoda yang memperanakkan Akio Toyoda, Presiden dan CEO Toyota saat ini.
Sakichi Toyoda lahir tanggal 14 Februari 1867. Tahun 1926, saat berusia 59 tahun dia mendirikan Toyota Industries, dan empat tahun kemudian dia meninggal dunia pada tanggal 30 Oktober 1930 pada usia 63 tahun. Setelah dia meninggal, anaknya mengembangkan Toyota Industries menjadi Toyota Group yang menghasilkan mobil.
Ide awal yang ada pada Sakichi Toyoda, pendiri mobil toyota, sebenarnya sederhana. Ketika dia melihat sesuatu, dia ingin kembangkan supaya hasilnya lebih banyak, dan mengerjakannya pun lebih ringan. Misalnya bagaimana cara membuat benang yang baik dari kapas. Dia buat alat sangat sederhana agar dari kapas dapat dibuat benang yang kuat dan bagus dan pekerjanya pun tidak terlalu merasa berat.
Yang kedua, dia melihat penenun tradisional (seperti yang ada di Tapanuli, Bukit Tinggi, Palembang, Flores, dan lain-lain). Lalu Sakichi menciptakan alat sederhana agar penenunnya tidak terlalu pegal dan letih dengan memanfaatkan kaki untuk melemparkan benang ke dalam perangkat tenunan. Hasilnya? Pekerja merasa nyaman, kain tenun yang dihasilkan lebih banyak, dan untungnya pun lebih besar. Di kemudian hari Sakichi Toyoda memberi nasehat agar berpikir terus dan memperbaiki yang sudah ada atau istilah sekarang “belajar terus dan kreatif.”
Tahun 1926 Sakichi mendirikan perusahaan Toyoda Automatic Loom Works, Ltd. yang pada awalnya menghasilkan mesin tenun manual dan otomatis yang menghasilkan kain yang baik dalam jumlah besar. Mesin tenun yang paling terkenal yang dibuatnya adalah Toyoda Automatic Loom, Type G tahun 1924 yang dianggap sebagai mesin tenun paling canggih di zaman itu.
Kiichiro Toyoda, putra Sakichi, rupanya mendengar nasehat ayahnya. Konon saat berlibur ke Inggris, Kiichiro Toyoda melihat ada mobil di jalan, kemudian pikiran kreatifnya muncul dan berangan-angan agar di jalan-jalan Jepang juga nanti ada mobil. Setelah mempelajari sistem mesin mobil Inggris itu, dia memutuskan untuk mengembangkan perusahaan yang didirikan ayahnya menjadi industri mobil.
Maka perusahaan Toyota menghasilkan mobil sangat sederhana pada tahun 1935 sebanyak 20 unit. Mobilnya pun sangat sederhana. Misalnya pada bannya dibuat semacam sapu menutup ban agar tidak memercikkan lumpur atau air kepada pejalan kaki. Tapi mereka tidak pernah berhenti untuk mengembangkannya. Jumlah mobil yang pernah dihasilkan Toyota hingga saat ini katanya sudah mencapai 200 juta unit. Saat ini Toyota akan segera mengeluarkan mobil hibrid paling hemat di dunia yang bisa menggunakan minyak dan listrik sekaligus.Gambar Sejarah Mobil Toyota
Tahun 2011 Toyota yang sekarang dipimpin Akio Toyoda, cucu pendirinya, telah menghasilkan 7.308.039 unit. Keuntungan perusahaan Toyota tahun 2012 mencapai ¥18,583 triliun atau sekitar Rp. 1.900 trilyun (lebih besar dari anggaran negara Indonesia setahun (2012) yakni sekitar Rp.1.500 trilyun).
Bagaimana kalau rakyat Indonesia, terutama para mahasiswa yang cerdas, mau berpikir seperti Sakichi Toyoda? Misalnya seluruh mahasiswa ITB, ITS, Teknik UI, Teknik UGM, IPB difasilitasi untuk mengunjungi museum Toyota di kota Nagoya dan kota Toyota, Jepang supaya bermunculan raja-raja penemu seperti keluarga Toyoda di Jepang?
Para pemuda Indonesia, mari berpikir kreatif supaya dapat membuat mesin-mesin atau alat yang dapat digunakan untuk menghasilkan berbagai kebutuhan masyarakat yang lebih baik seperti pangan, pakaian, perabotan, rumah, mobil, pesawat, komputer, dan lain-lain.
Demikian sejarah mobil toyota yang perlu Anda ketahui, semoga bermanfaat.
Jika mendengar Toyota, mungkin langsung muncul dalam pikiran kita mobil dari Jepang. Tidak salah, karena tahun 1935 Toyota sudah menghasilkan 20 unit mobil dan hingga saat ini Toyota sudah menghasilkan 200 juta unit mobil. Tapi apa sebenarnya latar belakang atau hakekat dari perusahaan itu?
Sejarah Mobil Toyota ternyata tidak terlepas dari peran Sakichi Toyoda, pendiri Industri Toyota. Sakichi punya anak bernama Kiichiro Toyoda (yang memulai Industri Mobil) dan memiliki anak Soichiro Toyoda yang memperanakkan Akio Toyoda, Presiden dan CEO Toyota saat ini.
Sakichi Toyoda lahir tanggal 14 Februari 1867. Tahun 1926, saat berusia 59 tahun dia mendirikan Toyota Industries, dan empat tahun kemudian dia meninggal dunia pada tanggal 30 Oktober 1930 pada usia 63 tahun. Setelah dia meninggal, anaknya mengembangkan Toyota Industries menjadi Toyota Group yang menghasilkan mobil.
Ide awal yang ada pada Sakichi Toyoda, pendiri mobil toyota, sebenarnya sederhana. Ketika dia melihat sesuatu, dia ingin kembangkan supaya hasilnya lebih banyak, dan mengerjakannya pun lebih ringan. Misalnya bagaimana cara membuat benang yang baik dari kapas. Dia buat alat sangat sederhana agar dari kapas dapat dibuat benang yang kuat dan bagus dan pekerjanya pun tidak terlalu merasa berat.
Yang kedua, dia melihat penenun tradisional (seperti yang ada di Tapanuli, Bukit Tinggi, Palembang, Flores, dan lain-lain). Lalu Sakichi menciptakan alat sederhana agar penenunnya tidak terlalu pegal dan letih dengan memanfaatkan kaki untuk melemparkan benang ke dalam perangkat tenunan. Hasilnya? Pekerja merasa nyaman, kain tenun yang dihasilkan lebih banyak, dan untungnya pun lebih besar. Di kemudian hari Sakichi Toyoda memberi nasehat agar berpikir terus dan memperbaiki yang sudah ada atau istilah sekarang “belajar terus dan kreatif.”
Tahun 1926 Sakichi mendirikan perusahaan Toyoda Automatic Loom Works, Ltd. yang pada awalnya menghasilkan mesin tenun manual dan otomatis yang menghasilkan kain yang baik dalam jumlah besar. Mesin tenun yang paling terkenal yang dibuatnya adalah Toyoda Automatic Loom, Type G tahun 1924 yang dianggap sebagai mesin tenun paling canggih di zaman itu.
Kiichiro Toyoda, putra Sakichi, rupanya mendengar nasehat ayahnya. Konon saat berlibur ke Inggris, Kiichiro Toyoda melihat ada mobil di jalan, kemudian pikiran kreatifnya muncul dan berangan-angan agar di jalan-jalan Jepang juga nanti ada mobil. Setelah mempelajari sistem mesin mobil Inggris itu, dia memutuskan untuk mengembangkan perusahaan yang didirikan ayahnya menjadi industri mobil.
Maka perusahaan Toyota menghasilkan mobil sangat sederhana pada tahun 1935 sebanyak 20 unit. Mobilnya pun sangat sederhana. Misalnya pada bannya dibuat semacam sapu menutup ban agar tidak memercikkan lumpur atau air kepada pejalan kaki. Tapi mereka tidak pernah berhenti untuk mengembangkannya. Jumlah mobil yang pernah dihasilkan Toyota hingga saat ini katanya sudah mencapai 200 juta unit. Saat ini Toyota akan segera mengeluarkan mobil hibrid paling hemat di dunia yang bisa menggunakan minyak dan listrik sekaligus.Gambar Sejarah Mobil Toyota
Tahun 2011 Toyota yang sekarang dipimpin Akio Toyoda, cucu pendirinya, telah menghasilkan 7.308.039 unit. Keuntungan perusahaan Toyota tahun 2012 mencapai ¥18,583 triliun atau sekitar Rp. 1.900 trilyun (lebih besar dari anggaran negara Indonesia setahun (2012) yakni sekitar Rp.1.500 trilyun).
Bagaimana kalau rakyat Indonesia, terutama para mahasiswa yang cerdas, mau berpikir seperti Sakichi Toyoda? Misalnya seluruh mahasiswa ITB, ITS, Teknik UI, Teknik UGM, IPB difasilitasi untuk mengunjungi museum Toyota di kota Nagoya dan kota Toyota, Jepang supaya bermunculan raja-raja penemu seperti keluarga Toyoda di Jepang?
Para pemuda Indonesia, mari berpikir kreatif supaya dapat membuat mesin-mesin atau alat yang dapat digunakan untuk menghasilkan berbagai kebutuhan masyarakat yang lebih baik seperti pangan, pakaian, perabotan, rumah, mobil, pesawat, komputer, dan lain-lain.
Demikian sejarah mobil toyota yang perlu Anda ketahui, semoga bermanfaat.
0 Response to "Sejarah Mobil Toyota"
Post a Comment